Stikesbethesda.ac.id- Keluarga STIKES Bethesda YAKKUM Yogyakarta menyelenggarakan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 pada Selasa 30 Januari 2024 di Gedung Pamungkas Yogyakarta. Perayaan Natal dan Tahun Baru diikuti oleh segenap anggota civitas akademika dan dihadiri sejumlah tamu undangan perwakilan dari YAKKUM dan unit-unit di bawah YAKKUM. Turut memeriahkan pula tekan-rekan mahasiswa dari Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) dan STIKES Panti Rapih.
Perayaan Natal dan Tahun Baru menyuarakan pesan kudus kepada umat kristiani yang dikemas dalam sebuah tema “Glow in The Dark” atau menjadi terang di dalam kegelapan. Diawali gema kidung-kidung pujian dan doa sebagai ucapan syukur, suasana kemudian disejukkan dengan siraman rohani Pdt. Mika Makahenggang, S.Si. Dalam kotbahnya Pdt. Mike Makahenggang mengingatkan kembali kepada umat kristiani akan makna dari kehadiran Tuhan Yesus. Natal tidak hanya cukup dimaknai pada tataran memperingati ulang tahun atau kelahiran Yesus secara harafiah. Tetapi makna Yesus adalah “terang” bagi dunia ini harus ditauladani dalam setiap kehidupan pribadi umat kristiani. Menauladani perbuatan Tuhan Yesus tentu akan menghadapi banyak tantangan, terlebih dalam konteks kehidupan di jaman sekarang. Namun umat kristiani harus selalu memegang teguh apa yang sudah diajarkan dan dicontohkan Yesus melalui nubuat dan perbuatanNya. Seperti firman Tuhan bahwa Yesus adalah terang bagi dunia, maka umat kristiani harus berusaha hidup menjadi terang bagi dunia. Umat kristiani punya tanggung jawab memberi kedamaian dan memancarkan kasih dalam kehidupan antar sesama dimana pun berada. “Kita harus berusaha membawa terang di dalam hidup kita. Dan kita harus menjadi bagian dari terang itu sendiri, sebagaimana Tuhan Yesus adalah terang bagi dunia,” terang Pdt. Mika Makahenggang.
Sementara itu Pengurus YAKKUM Chrishanantya Tri Wardana, SE. M. Si. dalam sambutannya menyampaikan hendaknya peringatan Natal dan Tahun Baru ini semakin memberi keyakinan akan penyertaan Tuhan, terutama bagi STIKES Bethesda YAKKUM dalam menghadapai tantangan ke depan. Beban dan tanggung jawab tentu akan semakin bertambah sebagai konsekuensi dari perkembangan jaman yang sudah pasti menuntut kinerja lebih keras. Setiap perjalanan memang tidak akan selalu mudah. Namun bila dilaksanakan dengan semangat, ketulusan dan meyakini akan penyertaan Tuhan maka semua tantangan pasti bisa lalui dengan baik. Sebagai bentuk ekspresi keyakinan akan penyertaan Tuhan, diakhir sambutannya Chrishanatya mengajak semua hadirin untuk bersama-sama menyanyikan kidung pujian “Jangan Menyerah”. (bas)